Senin, 23 Desember 2024
BerandaNewsApresiasi Rencana Prabowo, Persis Siap Tampung Anak-anak Palestina di Pesantren

Apresiasi Rencana Prabowo, Persis Siap Tampung Anak-anak Palestina di Pesantren

Saya kira kewajiban menolong semua anak-anak, baik di dalam negeri sendiri maupun di luar itu kewajiban kita bersama.

Adapun tindakan yang sedang terus dilakukan juga dalam tataran global, tataran internasional, seperti bagaimana mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Organisasi Kerja sama Islam (OKI), dan dunia internasional terutama negara-negara besar adidaya agar serius menekan Israel, menghentikan Israel dari serangannya terhadap Palestina, dan agar mereka mau melakukan perdamaian dan gencatan senjata yang abadi. Tentu para pemimpin dunia telah mengupayakan itu.

Tetapi kebutuhan mendesak dan darurat saat ini bagaimana menyelamatkan korban perang dari masyarakat sipil yang mereka ini terluka, membutuhkan pengobatan secepatnya, anak-anak yang terlantar tidak bisa sekolah, tidak memiliki tempat tinggal, dan yang trauma. Ini juga membutuhkan pengobatan dan penanganan secepatnya.

“Karena mereka juga tidak mungkin mau jadi warga negara dan bangsa Indonesia. Mereka wajib dikembalikan ke kampung halamannya, ke negara asalnya untuk kemudian mereka membangun dan mempertahankan, membela negaranya sendiri. Tentu saja itu semuanya sudah dipahami oleh para pemimpin-pemimpin dunia Islam dan para aktivis pembela Palestina di mana pun berada, termasuk di Indonesia,” jelasnya.

Ustadz Jeje menekankan, rencana atau wacana menolong dan menampung anak-anak Palestina yang menjadi korban perang adalah sebuah program yang memungkinkan untuk dilakukan secepatnya, jika itu pun telah disepakati bersama antar pemerintah Indonesia dengan otoritas Palestina. Sebab berbagai upaya telah dilakukan untuk memberikan pertolongan darurat terhadap nasib dan rakyat anak-anak Palestina.

Penerbit Iklan Google Adsense

“Tetapi kondisi perang yang berkecamuk ini berat sekali melakukan pembelaan dan pertolongan kemanusiaan untuk menyelamatkan jiwa-jiwa mereka. Maka, upaya yang paling dekat dan paling cepat bisa dilakukan mengeluarkan mereka, karena sudah tidak tertampung umpamanya di negara-negara muslim yang berbatasan,” ujar dia.

“Nah maka tidak ada salahnya Indonesia menawarkan itu kalau bisa diterima dan disepakati kedua belah pihak. Dan sekali lagi, itu bukan untuk selamanya, ini adalah penanganan darurat sampai mereka selesai perang dan pembangunan kembali sudah dilakukan untuk sarana tempat tinggal pendidikan, ibadah dan yang lainnya, baru mereka dikembalikan lagi,” pungkasnya.

Baca Juga :

BERITA LAINNYA

Profil Lalu Muhammad Iqbal, Diplomat Unggul Siap Pimpin NTB

Lalu Muhammad Iqbal bertekad untuk maju dalam bursa Pilkada Nusa Tenggara Barat (NTB) 2024.

Profil Ridwan Kamil, Tukang Arsitek Menuju Kursi Gubernur

Ridwan Kamil atau akrab disapa Kang Emil memiliki latar belakang yang cukup mumpuni sebelum masuk ke dunia politik.

Mardiono Ogah Jagokan Sandiaga di Pilgub Jakarta

Plt Ketua Umum PPP memberikan sinyal bahwa sebenarnya mereka ogah untuk mendukung Sandiaga Uno maju di Pilgub Jakarta 2024.

PPP Pastikan Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran

PPP semakin memberikan sinyal kuat untuk bergabung ke pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, pasca Pilpres 2024.

Gibran Rakabuming Komunikasi Intens dengan KIM Tentukan Komposisi Kabinet

Gibran Rakabuming Raka menyebut, bahwa pihaknya masih terus melakukan komunikasi dalam penentuan komposisi kabinet pemerintahan mendatang.

Kaesang Mau Maju Pilkada Jakarta, Ini Syarat dari Partai Golkar

Partai Golkar menegaskan pihaknya siap untuk mendukung Kaesang Pangarep apabila berminat maju di Pilgub Jakarta. Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto pun mengajukan syarat, Kaesang...

FEEDS NEWS